sun-microsystems.jpgJakarta – Sun Microsystems memastikan komitmennya untuk bekerja sama dengan pemerintah Indonesia dan beberapa departemen terkait dalam meningkatkan pengembangan teknologi informasi terutama dalam meningkatkan penggunaan teknologi open source di Indonesia. Hal ini diyakini dapat memecahkan masalah teknologi informasi Indonesia yang unik dan beragam. Sun Microsystems sebagai pemain dalam industri perangkat keras, perangkat lunak, storage dan layanan berupaya untuk mendukung pengembangan yang berkelanjutan di Indonesia terutama di bidang teknologi informasi.

Sun yakin bahwa jika semakin banyak orang yang berpartisipasi menggunakan teknologi informasi, maka perekonomian akan tumbuh lebih cepat.

“Indonesia telah melakukan berbagai upaya agar dapat menjadi pusat pertumbuhan ekonomi di Asia Pasifik dan juga tumbuh sebagai kota yang besar. Aplikasi yang tepat dari platform teknologi informasi merupakan hal yang penting agar Indonesia dapat terus berjalan ke arah yang diinginkan ini,” ujar Crawford Beveridge, Sun Microsystems Inc’s Executive Vice President and Chairman.

Crawford Beveridge berkunjung ke Indonesia untuk berpartisipasi menghadiri berbagai pertemuan penting dengan beberapa departemen dan kementrian terkait untuk mendiskusikan kerja sama yang bisa dilakukan di Indonesia dengan memanfaatkan teknologi dari Sun Microsystems. Sebagai bagian dari pembahasan ini, beliau juga akan berfokus pada penggunaan open technology.

Sebagai bagian dari misi kedatangannya dan untuk memperingati Hari Kebangkitan Nasional ke-100 pada tanggal 20 Mei 2008, Crawford Beveridge mengajukan berbagai inisiatif dengan kementrian dan departemen terkait yang dapat dilaksanakan di Indonesia. Inisiatif ini termasuk diantaranya adalah mendirikan pusat penelitian open technology, kebijakan untuk implementasi open technology serta mendukung adopsi open technology yang sesuai dengan standar industri.

Posisi Sun Microsystems semakin diperkuat berkat akuisisi MySQL, di mana Sun sebagai kontributor terbesar dari teknologi open source di dunia termasuk di Indonesia. Selain itu, Sun juga berkolaborasi dengan Microsoft, Dell, Intel dan juga membuka source code bagi komunitas pengembang dunia untuk meningkatkan inovasi-inovasi di berbagai bidang.

Membahas mengenai penggunaan open technology dalam dunia pendidikan, Crawford Beveridge mengatakan “Indonesia sekarang ini menghadapi berbagai kendala dalam sumber daya manusia di teknologi global. Kami sangat bangga dapat memberikan inovasi-inovasi teknologi terbaru dan terbaik untuk mendukung pergerakan teknologi open source Indonesia terutama di bidang edukasi. Melalui inisiatif ini, Indonesia akan memperoleh kemampuan yang sesuai dengan ketersediaan lapangan kerja dan industri teknologi informasi global akan mempunyai tenaga kerja yang terlatih dalam teknologi yang sedang berkembang.”

Sebagai bagian dari komitmen Sun dalam mendukung pengembangan teknologi informasi yang berkelanjutan di Indonesia, Sun mempunyai program yang dinamakan “Technological Awakening Package”.  Di bulan Maret 2005, Sun membangun Java Education Centers (JEC) di Bandung. Pada tahun yang sama, Sun juga memberikan donasi dari lisensi software StarOffice yang bernilai US$20 juta kepada lebih dari 2.500 akademia dan universitas yang tersebar di seluruh Indonesia melalui Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (APTISI).

Program open source nasional yang lain adalah JENI (Java Education Network Indonesia), sebuah program yang dimotori oleh departemen pendidikan nasional Indonesia yang mempunyai tujuan untuk meningkatkan kompetensi di sektor teknologi informasi terutama teknologi Java. Telecenter Sun juga merupakan inisiatif lain yang berfokus pada pengembangan teknologi open source.

Program lain adalah Campus Ambassador. Program ini memfasilitasi pengadopsian teknologi open source di kampus, juga membantu komunitas dan mendorong berbagai inovasi. Sun mendukung kepada lebih dari 180 mahasiswa yang ahli dalam bidang teknologi di lebih dari 230 negara.

Tujuan Sun menurut Crawford adalah untuk memberdayakan semua orang melalui prinsip saling berbagi, kolaborasi dan inovasi terbuka – elemen kunci yang Sun telah miliki di Era Berpartisipasi.  (Bambang)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.