Jakarta – Tak kurang dari 600 gamer berlaga dalam Speedy Arena Game Competition yang digelar di Blitz Megaplex, Grand Indonesia (12/8). Speedy Arena diklaim sebagai yang pertama mengakomodasikan keinginan para gamer untuk menjadikan game bukan sekedar hiburan, melainkan olaraga, sehingga para gamer berjak menyandang predikat atlet, dalam hal ini E-Sport. Menurut Eddy Kurnia, Vice President PT. Telkom, melalui game competition ini, Telkom ingni mengubah persepsi masyarakat terhadap game dan para gamer yang selama ini dipandang sekedar permainan menjadi cabang olahraga yang disebut E-Sport. “Gagasan penyelenggaraan Speedy Arena ini untuk mendukung dunia gaming di Indonesia yang semakin hari semakin digemari berbagai kalangan msyarakat. Pada event ini tidak hanya para gamer profesional yang berlaga, tetapi juga gamer pemula dan amatir agar semua kalangan memiliki kesempaatn menunjukkan kehebatan memainkan game,” jelas eddy Kurnia.
Speedy arena menghadirkan team terbaik dari cabang game yang saat ini paling digemari. Turnamen akan memperebutkan The Best Team yang terbagi dalam kelompok-kelompok berdasarkan cabang game, yakni COunter Strike, Battlefield 2, dan Call of Duty. Pada gelaran tersebut, Telkom Speedy menyediakan booth khusus sebagai klinik internet. Selain itu akan diselenggarakan juga forum gathering gamers yang dihadiri oleh komunitas gamer seperti Angelsfrag.com, Jagogame.com, Vivagamer.com, Videogamesindonesia.com, indonesiangamer.com, bluefame.com, kaskus.us dan gamevid.org. Jumlah hadiah yang diperebutkan pada kompetisi tersebut sekitar sekitar Rp. 13 juta. (Bambang)
wew bagus