Membuktikan dukungannya terhadap sistem TI di instansi pemerintah Indonesia dan departemen terkait lainnya, PT. Sun Microsystem Indonesia gencar mensosialisasikan Open Document Format. Sun yakin bahwa jika semakin banyak orang yang berpartisipasi menggunakan teknologi informasi, maka perekonomian akan tumbuh lebih cepat.
Open Technology dinilai Sun membantu membentuk ekosistem yang kuat dari para pengembang dan Independent Software Vendor (ISV) yang bisa digunakan oleh pemerintah untuk meningkatkan inisiatif dan memberikan lebih banyak layanan kepada negara.
Harry Kaligis, General Manager Business Development, PT Sun Microsystems Indonesia mengatakan, saat ini banyak institusi pemerintah memilih untuk tidak bertaruh dengan berbagai jenis open access. Sun yang didukung oleh inisiatif pemerintah akan menciptakan hubungan yang lebih terbuka dan transparan antara pemerintah dan masyarakat sekaligus akan menyediakan berbagai layanan.
Open Document Format (ODF) adalah dokumen dengan format file XML bagi aplikasi perkantoran yang digunakan bagi dokumen yang memilki teks, lembar kerja, grafik, dan komponen grafik lainnya. Format file ini memudahkan perubahan format file ke format lainnya dengan meningkatkan dan menggunakan kembali standar yang sudah ada kapan pun juga.
“Manfaat lain dari penggunaan ODF dalam fungsinya sebagai akses informasi adalah memberikan kemudahan dan berbagai pilihan. Fungsi ini berbeda dengan sistem tertutup yang mengharuskan untuk membayar lisensi kepada vendor. Melalui ODF, setiap orang mempunyai hak untuk mendapatkan kemudahan mengakses informasi tanpa perlu membayar lisensi atau batasan-batasan lainnya,” ujar Harry Kaligis.
