Medio Desember 2010 lalu, Nokia secara resmi memperkenalkan E7 sebagai new stylish Communicator. Nokia Communicator yang ditujukan untuk kalangan profesional itu memang pernah berjaya di pasar ponsel dunia, termasuk Indonesia. Dan seri E7 ini adalah generasi baru dari Communicator.
Pada prinsipnya, Nokia E7 menawarkan tiga kelebihan utama. Pertama, desainnya yang stylish. Kedua, Nokia E7 bisa menjadi perangkat kerja di jalanan, dan keunggulan ketiga adalah hiburan.
Seperti para pendahulunya, ponsel dengan basis platform terbaru, Symbian^3 ini dilengkapi keypad QWERTY dan layarnya dapat dilipat sehingga berbentuk seperti sebuah notebook mini saat diletakkan di atas meja. Yang berbeda, kali ini layarnya hanya satu dan tidak ada layar kecil, tetapi selebar 4 inci dan juga merupakan layar sentuh yang bersifat multitouch. Sekilas bentuknya mirip dengan Nokia N8, ponsel Symbian^3 pertama Nokia, tetapi dengan ukuran sedikit lebih besar.
Nokia E7 dilengkapi fitur-fitur yang mendukung produktivitas kerja. Beberapa fitur tersebut antara lain e-mail yang mendukung kebutuhan bisnis, seperti e-mail melalui Microsoft Exchange Server dan Office Communicator untuk layanan instant messaging. Ponsel ini juga dilengkapi teknologi USB on the go untuk membaca flashdisk secara langsung di ponsel dan sudah dilengkapi fitur antitheft untuk mencegah pencurian data.
Nokia E7 sudah dibundel dengan layanan Nokia OVI Sesukamu sehingga penggunanya bebas mendownload lagu selama setahun hingga 4 juta judul yang kini tersedia dan masih terus bertambah. Kameranya yang berkapasitas 8 megapiksel dapat merekam video HD 720p dan dilengkapi slot HDMI. Aplikasi peta dan navigasi juga sudah tersedia, termasuk navigasi berbasis perintah suara dan sesuai kebutuhan pengguna, misalnya apakah sedang berjalan kaki atau berkendara.
Nokia E7 akan tersedia di Indonesia mulai Januari 2011 dengan pilihan warna perak, hitam, biru, dan oranye.