Dell dikenal sebagai sebuah perusahaan berbasis di Round Rock, Texas, Amerika Serikat yang memproduksi dan memasarkan perangkat keras komputer. Sebagian produksi Dell adalah personal computer (PC), namun dalam perkembangannya Dell juga menjual server, alat penyimpanan data, switch jaringan, dan kluster komputer untuk perusahaan bahkan terus merambah ke pasar notebook.
DI Indonesia, Dell menyiapkan solusi dan layanan untuk memudahkan pelanggan mendapatkan berbagai informasi mengenai produknya, seperti soal harga, dealer, service center dan informasi lainnya. Untuk lebih memanjakan pelanggannya di Indonesia, dibukalah Dell Experience Zone di Mangga Dua Mall, Jakarta.
Dibangunnya showroom ini merupakan kelanjutan dari layanan Onsite Home Support and Service di 222 kota yang siap melayani pengguna Indonesia di rumah, apartemen hingga kos-kosan. “Kedua layanan baru ini menandai fokus serta investasi Dell yang secara berkesinambungan di Indonesia,” ungkap Managing Director Dell South Asia dan Korea, Ng Tian Beng kepada BISKOM, di sela peresmian Dell Experience Zone, akhir September lalu.
Menurut Tian Beng, Dell terus berupaya berdedikasi untuk menyediakan pengalaman serta value bagi pelanggannya di belahan dunia mana pun di mana Dell beroperasi. “Peluncuran Dell Experience Zone ini membuktikan komitmen Dell untuk melayani dan merangkul konsumen di Indonesia lebih baik lagi,” ucap Beng. Ia menjelaskan, showroom ini juga akan membuat konsumen lebih mudah mencoba dan merasakan produk Dell terbaru, serta memahami solusi teknologi yang ditawarkannya dengan memfasilitasi interaksi langsung, dan marketing yang profesional akan menerangkan informasi terkini.
Beng berharap dengan memberikan layanan terbaru, masyarakat akan lebih melek terhadap produk-produk dari Dell. “Semakin mereka mengenal produk Dell, maka akan makin dekat hubungan kami dengan pelanggan,” ujar lulusan University of Western Australia ini.
Selama lebih dari tiga dekade, Dell telah memfokuskan diri kepada para konsumennya dan membantu mengarahkan mereka di tengah dunia teknologi yang terus berevolusi. “Dell senantiasa mempertahankan tradisi itu dan menyajikan solusi teknologi yang berkinerja lebih baik untuk para pelanggannya,” tandas Beng.Berikut kutipan wawancara BISKOM dengannya.
Dell tak hanya fokus pada satu bisnis saja tapi banyak ceruk bisnis lain yang dirambah, mulai dari notebook, tablet, smartphone, dan layanan Cloud berbasis data center. Di antara semua itu, produk apa yang lebih difokuskan oleh Dell di Indonesia untuk tahun ini?
Semua produk Dell kami anggap penting. Dell difokuskan untuk memberikan solusi end-to-end, mulai dari perangkat untuk end-user, data center hingga Cloud Computing dan membantu pelanggan menavigasi lingkungan teknologi informasi (TI) yang selalu berubah. Kami berinvestasi dan berinovasi untuk membantu pelanggan melakukan banyak hal dengan investasi TI mereka.
Berapa pendapatan Dell tahun lalu, dan apa yang akan menjadi target di tahun mendatang di Indonesia?
Kami tidak bisa menyebutkan pendapatan berdasarkan hitungan per negara. Kami sebut saja pendapatan untuk Asia Pasifik dan Jepang sudah meningkat 17% pada kuartal tahun lalu dan tahun ini ditargetkan bisa mencapai US$ 3,2 miliar.
Di antara banyaknya segmen bisnis Dell, apakah Dell sudah menargetkan posisi atau pangsa pasar Dell ke depannya?
Tentu saja kami berharap dapat menjadi yang pertama di semua segmen bisnis kami. Saat ini kami sudah nomor satu di server x86 untuk small medium business (SMB) dan penyimpanan (iSCSI) di APJ dan World Wide (IDC Q211). Kemudian nomor satu pula sebagai penyedia layanan kesehatan berbasis TI di seluruh dunia. Selain itu kami menjadi salah satu top vendor untuk client computing di beberapa pasar Asia seperti India dan komersial client computing di Malaysia.
Apa jenis notebook terbaru dari Dell yang baru saja diluncurkan, dan apa keunggulan produk ini?
Ada XPS 15z yang tipis dan tangguh. Produk ini merupakan notebook tertipis saat ini dalam kategori 15 inci PC notebook. Ada Inspiron R+SWITCH (interchangeable lids) yang terlihat lebih membanggakan, cepat, dan bergaya dengan desain cover yang inovatif.
Semua tipe notebook itu juga dirancang untuk memperpanjang waktu hidup baterai, juga dilengkapi dengan Stage berupa perangkat lunak untuk akses lebih cepat dan mudah ke konten yang apapun yang digemari pelanggan.
Apa visi Dell untuk pasar notebook di Indonesia? Apa yang dilakukan untuk mencapainya?
Menjadi produk line-up terkuat dalam sejarah korporat dan terus menjadi lebih baik dengan pendekatan produk yang tipis dan kuat dimulai dari deretan produk di seluruh portfolio kami. Untuk mencapai itu, kami selalu mendengarkan dan menanggapi keluhan dan kebutuhan pelanggan melalui inovasi yang berkelanjutan dan perbaikan dari pengalaman pelanggan, dengan menggunakan wawasan yang diperoleh lebih dari 3,5 juta percakapan perhari dengan pelanggan di seluruh dunia.
Kami juga fokus pada segmen Gen-Y dengan melakukan program pemasaran yang intensif berupa penunjukan boyband SM*SH sebagai ikon untuk jajaran Inspiron R. Kami juga memberikan layanan rolling-out onsite (home) services di 222 kota di Indonesia serta peluncuran Dell Experience Zone.
Dell baru saja memasuki pasar smartphone di Indonesia, yang berarti sebagai pendatang baru yang harus bersaing dengan pemain lama. Apa strategi yang diambil oleh Dell?
Tidak diragukan lagi, perubahan besar sedang merambah di perangkat end-user dan akan banyak perangkat seperti smartphone masuk ke jaringan korporasi dengan bentuk profil dan jumlah perangkat yang memiliki perbedaan pada footprints dan model penggunaannya. Jadi di mana saja, kapan saja akses ke data dari perangkat apa pun sudah menjadi norma baru di dunia TI.
Dell memahami hal ini dan melakukan investasi besarbesaran untuk ini, karena bukan hanya perangkat seperti smartphone, tablet, maupun notebook saja, tetapi dalam sistem peralatan manajemen, virtualisasi desktop, dan lainnya termasuk teknologi yang dibutuhkan untuk menjadi lebih dikenal lagi. Caranya yakni dengan memanfaatkan kekuatan jaringan yang kami miliki, baik dari segmen enterprise maupun konsumen.
Segmen pasar mana yang ditargetkan dari smartphone Dell terbaru? Apa keunggulan dari Dell smartphone dibandingkan dengan merek lain?
Smartphone ini memberikan yang terbaik dalam pengalaman entertainment dan konektivitas yang mobile. Tentunya dibuat semenarik mungkin bagi semua segmen konsumen dan pelaku bisnis. Keunggulannya, ini merupakan perangkat konsumen dengan fitur bisnis dan fungsionalitas. Meliputi curved Corning Gorilla Glass, Android 2.2, kamera 8,1 megapiksel, layar 4.1-inci, 1 GHz prosesor Snapdragon. Fitur bisnis termasuk dukungan untuk ActiveSync dan Quickoffice. Juga fitur teks Swype metode input yang inovatif dan perangkat lunak STAGE.
Bagaimana respon pasar terhadap tablet Dell Streak yang baru saja diluncurkan? Lantas tablet jenis apa lagi yang akan diluncurkan ke depan?
Respon pasar terhadap Dell Streak 5-inch tablet sangat positif. Pada Juli 2011, kami juga meluncurkan smartphone Venue Dell untuk pasar Indonesia, dengan kamera 8 megapiksel. Ke depannya, tentu kami akan selalu berinovasi dengan produk-produk terdepan.
Bagaimana pasar tablet akhir-akhir ini? Apakah akan ada perangkat lain yang dapat menggantikan tablet? Apakah tablet ini mampu menggantikan komputer?
Tablet dan smartphone akan berkembang pesat dan akan terus meledak di tahun-tahun mendatang. Dalam lima tahun ke depan IDC telah memprediksi tingkat pertumbuhan tahunan gabungan (CAGR) sebesar 54% di Asia-Pasifik untuk 21 juta unit tablet pada 2015. Pastinya akan selalu ada perangkat baru yang diperkenalkan di pasar. Sementara untuk PC, kami pikir akan selalu ada kebutuhan untuk PC, dan perangkat seperti tablet hanya akan melengkapi PC terutama dalam hal konten dan kebutuhan konektivitas, dan bukan artinya bisa mengganti PC.
Saat ini Dell memasuki pasar Cloud Computing. Apa persiapan Dell sejauh ini?
Cloud terus menjadi andalan dari agenda CIO Asia. Tentunya pengguna terus mencari cara untuk lebih efektif mengelola sistem TI mereka dalam mengoptimalkan lingkungan bisnis mereka. Pelanggan melakukan Cloud untuk mempercepat pengembalian investasi TI mereka serta meningkatkan efisiensi dan fleksibilitas. Dalam hal ini, Dell melakukan pendekatan dengan merancang solusi bisnis baru ini agar dapat membantu pelanggan mencapai hasil yang diinginkan, tanpa mengganggu operasional yang sudah ada.
Untuk saat ini dan di masa depan, Dell Cloud akan membantu pelanggan membangun dan mengoperasikan infrastruktur awan, mengembangkan dan mengintegrasikan aplikasi dalam mengkonsumsi dan menyampaikan konten kapan saja, di mana saja dan pada perangkat apa pun.
Komputasi awan Dell juga akan membantu UKM untuk bisa bersaing di tingkat yang lebih atas. Misalnya, UKM sekarang memiliki akses ke analisis bisnis, media sosial dan demand generation tools yang hanya tersedia bagi perusahaan besar, karena biaya dan kompleksitas kebutuhannya. Nah, sekarang UKM juga bisa melakukannya, disesuaikan segmentasi pelanggan dan produk dengan investasi lebih efektif dan terjangkau. Ini merupakan fokus solusi Awan terbaru kami di small medium business. Komputasi Awan Dell saat ini baru tersedia di Amerika Serikat dan di seluruh dunia mulai tahun depan.
Bagaimana kebutuhan Cloud di Indonesia dan kesiapan pasar domestik?
Menurut Cloud Business Review, Indonesia adalah salah satu negara dengan pertumbuhan TI tercepat di dunia untuk komputasi awan. Hal ini disebabkan fakta bahwa Indonesia sebenarnya adalah salah satu top 20 dunia dalam jumlah pengguna internet, masuk peringkat 11 dengan hampir 40 juta pengguna internet pada bulan Juni 2011.
Namun hal itu menunjukkan penetrasi internet baru hanya 16% dari total populasi penduduk Indonesia, yang berarti ada ruang besar untuk pertumbuhan lebih lanjut, meski infrastruktur TI dianggap masih minim. Berdasar penelitian komputasi Awan, di Indonesia akan tumbuh secara signifikan dalam waktu 12 sampai 18 bulan. Dalam penelitian itu 50% responden mengaku menggunakan solusi TI berbasis Awan dan 46% lainnya menyatakan akan memprioritaskan komputasi Awan dalam anggaran TI mereka.
Dell juga dikabarkan siap menyambut teknologi WiMax atau 4G. Kapan WiMax Dell menjadi layanan massal di Indonesia?
Notebook Dell datang dengan konektivitas WiMax secara opsional bagi negara-negara yang sudah menggelar teknologi itu. Kami pun telah siap memperkenalkan 4G mobile broadband di perangkat komputasi di setiap negara di mana jaringan 4G sudah tersedia, seperti di Amerika Serikat. Jadi jelas, kami memiliki keahlian dalam membangun solusi untuk teknologi ini, dan telah siap mengirim teknologi ini ke berbagai -negara di mana ketika suatu saat ada permintaan.
Apa peran Dell di pasar WiMax?
Kami membangun perangkat yang kompatibel dengan jaringan telekomunikasi di berbagai pasar di mana layanan ini tersedia. Kami tidak mengembangkan teknologi itu sendiri, kami mengembangkan produk yang memungkinkan orang untuk menggunakan dan mendapatkan manfaat dari teknologi itu.
Perangkat Dell yang telah mendukung WiMax, apakah sudah dipasarkan di Indonesia?
Saat ini WiMax telah tersedia di notebook atau perangkat lain yang tersedia, tapi hanya sebagai fitur opsional saja di pasar Indonesia juga.
Apa pendapat Anda tentang dukungan pemerintah Indonesia untuk iklim bisnis TI di Indonesia?
Iklim bisnis TI di Indonesia sangat menjanjikan dan pemerintahannya sangat mendukung dengan terus mendorong pembangunan infrastruktur TI lebih baik lagi sehingga mampu menimbulkan reaksi positif terhadap iklim bisnis Indonesia.
Asosiasi Pengusaha Komputer Indonesia (Apkomindo) sendiri telah memberikan data pertumbuhan komputer yang menunjukan bagaimana orang Indonesia sangat peduli untuk menghabiskan banyak investasi TI demi mendukung rutinitas sehari-hari maupun sebagai gaya hidup mereka. Dengan demikian kondisi ini menjadikan Indonesia sebagai pasar yang menguntungkan bagi vendor, apalagi peran pemerintah ikut mendukung pertumbuhan tersebut.