Perkembangan Teknologi Informasi (TI) yang sangat cepat telah memunculkan berbagai teknologi terbaru yang dapat memberikan solusi secara optimal. Tak terkecuali untuk teknologi penyimpanan data yang tidak hanya meningkat dari sisi kapasitas penyimpanannya tetapi juga fungsi, performance dan durability-nya.

CHU CHIU NAN-2SEAGATE, sebagai perusahaan yang bergerak pada penyediaan solusi penyimpanan telah melihat perkembangan teknologi surveillance tidak lagi hanya sebagai pengawasan tetapi juga untuk kebutuhan analisis. Untuk mendukung hal tersebut, belum lama ini perusahaan tersebut mengeluarkan solusi penyimpanan HDD Surveillence terbaru yang merupakan hard disk drive (HDD) generasi ketujuh yang dirancang secara khusus untuk menyimpan serta mengakses video analitik

Menurut Manager Technical Support Seagate, Chu Chiu Nan, bila berbicara surveillance, yang pertama terpikirkan adalah untuk memastikan keselamatan dan keamanan. Maka, keberadaan sistem surveillance yang bisa diandalkan akan mampu menciptakan rasa aman dan nyaman bagi konsumen. Tapi di balik itu semua, data pengawasan bisa digunakan untuk keperluan business intelligence. Dicontohkannya, saat seorang pengunjung hotel masuk ke dalam gedung dan kedatangannya direkam oleh kamera pengawas, hasil surveillance ini akan masuk ke dalam data base perusahaan. Business intelligence akan menganalisa hal-hal tersebut, seperti area mana saja dalam gedung yang paling ramai, jam berapa, dan lain sebagainya.

“Seiring berkembangnya zaman, hasil rekaman surveillance bukan hanya sebagai bukti pengawasan, tetapi juga bisa diolah untuk berbagai kebutuhan analisis sehingga di perlukan penyimpanan data yang spesifik seperti Seagate Surveillence HDD sebagai bagian penting dari pengelohan data,” papar Chu Chiu Nan, saat kunjungannya ke Indonesia beberapa waktu lalu mampu.

Dikemukakannya, Surveillence HDD yang memiliki ukuran fisik 3,5 inci ini tersedia dalam kapasitas hingga 4Tb dengan kemampuan menyimpan konten beresolusi High Definition (HD) hingga 480 jam. Dirancang secara skalabel, drive ini dilengkapi dengan sensor RV (rotational vibration) sehingga mampu bekerja dengan baik meskipun dalam sistem yang diisi hingga 16 drive. “Perangkat ini sangat ideal untuk bisnis skala kecil hingga menengah, dimana kegunaan video HD serta video analitik sangat diperlukan,” ujarnya.

Chu juga mengungkapkan bahwa perangkat ini bisa digunakan sebagai penyimpanan data dari banyak kamera sekaligus dan mendukung hingga 32 kanal sehingga bisa menangani beban kerja tinggi yang menjadi syarat utama sistem pengawasan berbasis video. HDD ini juga bisa mendukung kamera video berjenis motion-activated sehingga pemasang bisa menyesuaikan pengaturan daya dan memastikan tidak akan kehilangan satu frame gambar pun.

Keunggulan lainnya, Surveillence HDD memilki rentan MTBF (mean time between failures) 1 juta jam, sehingga produk ini bertahan lebih lama, mengurangi kebutuhan pengiriman staf dukungan ke lapangan dan menjaga retensi pelanggan. Selain itu, memiliki konsumsi daya sedikit serta menghasilkan emisi panas yang minim, memberikan fleksibilatas desain untuk penyedia solusi.

Berikut ini petikan wawancara BISKOM dengan Chu Chui Nan mengenai HDD yang memiliki banyak keunggulan dibandingkan HDD biasanya.

CHU CHIU NAN-1Apakah kapasitas penyimpanan harddisk ini yang terbesar?
Surveillance HDD memiliki kapasitas simpan terbesar yang dioptimalkan untuk sistem pengawasan video 24×7. Kami melihat perkembangan surveillance sudah sangat pesat dan masif.

Saat ini ada tiga fitur utama dalam sektor surveillance, yaitu video capture, video record dan penyimpanan, serta elemen IT convergence atau penggabungan/peleburan TI. Dalam feature video capture, saat ini teknologi high definition atau HD sudah umum digunakan. Dengan berkembangnya teknologi, data yang dihasilkan otomatis semakin besar, dan harus diimbangi dengan kapasitas penyimpanan yang lebih besar pula. Jika dulu teknologi DVR sudah cukup, kini yang paling sering digunakan adalah NVR atau VMS.

Mengapa Seagate mengeluarkan drive yang dikhususkan untuk kebutuhan surveillance. Bukankah semua HDD itu sama?
Setiap perusahan atau individu mempunyai kebutuhan dan keperluan yang berbeda-berbeda sehingga dalam memilih solusi penyimpanan juga disesuaikan dengan kebutuhannya. Tidak disarankan HDD untuk desktop dijadikan keperluan surveillance karena kapisitasnya yang rendah dan tidak didesain secara spesifik untuk keperluan surveillance.

Apalagi fakta yang terjadi dunia surveillance adalah, jika terjadi masalah seperti kehilangan data, tidak merekam, drop frame, data security, atau data recovery, pasti hal pertama yang langsung disimpulkan sebagai penyebabnya adalah HDD. Padahal ada beberapa faktor di luar HDD yang ikut menentukan, seperti networking bandwidth dan camera performance. Faktor lainnya yang mempengaruhi masalah tersebut adalah daya yang kurang dari devicenya atau chip yang memiliki kinerja kurang baik.

Hal seperti ini juga bisa mengakibatkan gagalnya penyimpanan data dari kamera ke HDD. Jadi dibutuhkan jenis surveillance tertentu yang tentunya kompatibel dengan kebutuhan konsumen.

Berarti HDD yang biasa digunakan untuk desktop berbeda dengan surveillance?
Banyak orang menganggap setiap HDD itu sama, padahal berbeda. Ada empat faktor kunci yang menjadi pertimbangan dalam memilih surveillance HDD. Pertama, Retention yaitu, berapa lama data tersebut akan tersimpan dan dalam lingkungan seperti apa data itu akan tersimpan. Kedua, Requirement, yaitu tingkat kepentingan datanya tersebut, data redundancy, data integrity, data security, dan video analytic atau bagaimana video itu bukan hanya sekadar data tapi bisa menjadi bahan analisa.

Ketiga, Recording. Mode perekamannya apakah berkelanjutan atau berdasarkan gerakan, resolusi kameranya, dan berapa banyak HDD yang digunakan. Dan keempat, Reliability, kemampuan bisa merekam 24 jam dan apakah bisa meredam getaran yang akan dihasilkan HDD dalam jumlah banyak.

Lalu, bagaimana cara memilih HDD surveillance yang tepat?
Di sini, perlu menekankan pentingnya pemilihan media penyimpanan yang tepat melalui device, portfolio dan strateginya. Faktor terpenting bukanlah harga, tetapi kesesuaian produk yang dipilih dengan kebutuhan konsumen. Jadi yang perlu diperhatikan adalah, HDD tersebut bisa mengurangi biaya penyimpanan, mengurangi risiko kehilangan atau kerusakan data, mengurangi biaya tersembunyi yang akan muncul dan menjaga kepuasan konsumen. Dengan meningkatnya resiko kehilangan atau kerusakan data, berarti nilai data tersebut dianggap lebih bernilai, dan pemilihan media penyimpanan pun menjadi krusial demi kelangsungan bisnis.

Mengapa Surveillance menjadi penting dalam kelangsungan bisnis?
Tentunya untuk menjaga kepercayaan dan rasa aman yang dimiliki konsumen dan menghindari terciptanya reputasi buruk. Selain itu, untuk menghindarinya adanya beban kerja terlalu banyak yang terjadi jika ada masalah dan menghindari adanya tuntutan hukum yang disebabkan ketidakpuasan konsumen. Ini masih berkaitan dengan reputasi perusahaan.

Sejauhmana Seagate memenuhi kebutuhan solusi surveillance yang berbeda?
Sebenarnya selain Surveillance HDD, Seagate juga mempunyai solusi surveillance lainnya sebagai upaya memenuhi kebutuhan konsumen, seperti Seagate Video 3.5 inci dan 2.5 inci. Produk yang sudah ada cukup lama ini ditujukan untuk pemakaian di rumah dan usaha kecil. Produk ini memiliki keunggulan tidak cepat panas, tidak berisik, hemat listrik, dan video performance yang baik. Kapasitasnya tersedia dari 250Gb hingga 4Tb.

Selain itu, adalah Enterprise Capacity. Produk ini adalah yang paling canggih dalam kategori surveillance HDD dan ditujukan untuk perusahaan besar, yang memiliki banyak kamera pengawas. Kapasitas yang ditawarkan mencapai 6Tb. Fitur unik yang ditawarkan adalah SED atau device yang mendukung enkripsi data. Masing-masing produk ini kompatibel untuk device yang berbeda. •ANDRI

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.