APTLD6ASIA Pacific Top Level Domain Association (APTLD) bersama dengan Pengelola Nama Domain Internet Indonesia (PANDI) menggelar APTLD Meeting di Hotel Ritz Carlton Mega Kuningan, Jakarta, pada 7-9 September 2015. Kegiatan APTLD Meeting di Jakarta dilaksanakan bersamaan dengan kegiatan Asia Pacific Network Information Centre (APNIC) Meeting ke-40 dan PANDI Meeting ke-5.

70 orang peserta dari 21 pengelola nama domain negara hadir dalam APTLD Meeting, di antaranya dari Rusia, Kazakhstan, Tajikistan, Nepal, Ukraina, Singapura,Vietnam, Timor Leste, Jepang, Tiongkok, Arab Saudi, Taiwan, Korea Selatan, Srilanka, dan Malaysia. Selain dari kawasan Asia-Pasifik, kegiatan ini juga dihadiri oleh perwakilan DENIC, pengelola nama domain .de dari Jerman.

Kegiatan APTLD Meeting dimulai dengan Pelatihan “Resilient TLD Operations” selama satu hari pada 7 September 2015. Pelatihan yang bertujuan untuk memperkuat kemampuan teknis pengelola nama domain se-Asia Pasifik ini diselenggarakan bekerja sama dengan Internet Corporation for Assigned Names and Numbers (ICANN).

“APTLD Meeting” merupakan pertemuan rutin yang diselenggarakan dua kali dalam setahun. Dalam APTLD Meeting, pengelola nama-nama domain Internet se-Asia Pasifik saling berbagi pengalaman dan berjejaring.

Ketua PANDI, Andi Budimansyah menyatakan gembira atas terselenggaranya APTLD Meeting di Indonesia. “Kegiatan ini merupakan kontribusi Indonesia pada pengelolaan nama domain di kawasan Asia-Pasifik. Kerja sama antar pengelola nama domain akan meningkatkan kualitas layanan kepada pengguna nama domain di kawasan ini,” ujar Andi.

General Manager APTLD, Leonid Todorov memberikan apresiasi atas penyelenggaraan APTLD Meeting yang sangat profesional. “Secara keseluruhan, PANDI telah melakukan pekerjaan yang luar biasa dan membuat seluruh pertemuan berjalan dengan baik,” ujar Leonid.

Leonid juga mengapresiasi keaktifan PANDI menjadi pembicara dan moderator dalam kegiatan ini. “PANDI juga terlibat aktif dalam diskusi-diskusi yang sangat bermanfaat bagi perkembangan domain di Asia Pasifik,” ujar pria asal Rusia ini.

“Tinggal bagaimana melanjutkannya dalam agenda pertemuan-pertemuan selanjutnya dan melakukan visualisasi dan konseptualisasi hal-hal yang menjadi perhatian dan kepentingan bersama anggota APTLD,” pungkasnya. 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.