Menkominfo Johnny G. Plate dalam Rapat Tingkat Menteri untuk membahas Kesiapsiagaan dan Antisipasi 2019-nCoV di Kantor Kementerian Pembangunan Manusia dan Kebudayaan di Jakarta, Senin (28/01/2020). - (Kristian/Dok. Humas PMK)

Jakarta, BISKOM – Wabah virus corona menjadi ancaman serius akhir-akhir ini. Dilansir CNN (29/01/2020), pihak berwenang China mengumumkan 132 orang tewas akibat virus corona. Semuanya di daratan China. Ada 6.056 kasus yang dikonfirmasi di seluruh negeri, dan lebih dari 70 kasus yang dikonfirmasi di luar China, termasuk AS, Australia, Perancis, dan Jerman.

Virus corona merupakan keluarga dari virus yang menyebabkan penyakit pernapasan seperti flu, menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC). Dilansir Livescience, kebanyakan orang terinfeksi virus korona pada satu titik dalam hidup mereka, tetapi gejalanya biasanya ringan hingga sedang. Dalam beberapa kasus, virus dapat menyebabkan penyakit saluran pernapasan bawah seperti pneumonia dan bronchitis.

Peristiwa ini tak luput dari ulah iseng para penyebar hoax yang semakin menimbulkan keresahan di tengah masyarakat. Hal ini membuat Kemenkominfo menyampaikan Siaran Pers No.16/HM/KOMINFO/01/2020 yang menghimbau Warganet Tidak Sebarkan Hoax terkait Virus Corona.

Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G. Plate menghimbau kepada masyarakat Indonesia untuk secara cerdas menggunakan intrumen-instrumen digitalnya, serta perangkat media sosialnya dalam memilah dan memilih informasi sebelum itu diteruskan.

“Kami melalui Drone Kominfo telah memonitor adanya penyebaran hoaks dan disinformasi terkait dengan Virus Corona ini,” tegasnya saat memberikan pernyataan dalam acara Konferensi Pers yang digelar di Kantor Kemenko PMK, Jakarta, Selasa (28/01/2020).

Johnny juga meminta masyarakat untuk tidak mengaitkan masalah Virus Corona dengan masalah-maslah lain yang berdampak luas dan negatif terhadap negara, baik dari sektor ekonomi kita maupun sektor lainnya. “Ini murni masalah kesehatan dan karena itu mengaculah pada referensi utamanya yang hanya disampaikan oleh institusi resmi. Pemerintah telah melakukan langkah-langkah konsolidasi dan terintegerasi untuk mencegah jangan sampai virus ini masuk ke wilayah tanah air kita,” ungkapnya.

Lebih lanjut Menkominfo menyampaikan bahwa memang sampai saat ini belum ada penyebaran Virus Corona di Indonesia. Dalam rangka itu, pihak pemerintah mengambil beberapa langkah cara diseminasi informasi. “Yang pertama tentu terkait dengan gejala-gejala klimis yang akan disampaikan oleh Kementerian Kesehatan. Penangan penyebaran Virus terhadap masyarakat maupun petugas-petugas medisnya. Yang ketiga, tentu langkah-langkah pemerintah,” jelasnya.

Oleh karena itu, Menkominfo berharap agar masyarakat mengacu kepada institusi resmi dan informasi yang disampaikan pemerintah secara resmi dalam rangka pencegahan dan penanganan virus ini. “Salah menangani, dampaknya sangat luas,” tandasnya. (red)