Dalam kesempatan kali ini, ITE (Integrated Technology Event) Forum bekerjasama dengan APTIKNAS – EventCerdas menggelar webinar bertajuk SATU DATA PERKOTAAN. Program SATU DATA NASIONAL sendiri telah dikeluarkan Perpres No.39 / 2019 dengan dimonitor BAPPENAS. Satu Data Indonesia adalah kebijakan tata kelola data pemerintah untuk menghasilkan data yang akurat, mutakhir, terpadu, dan dapat dipertanggungjawabkan, serta mudah diakses dan dibagipakaikan antara instansi pusat dan instansi daerah. Kali ini webinar mencoba mengangkat fokus terkait perkembangan Smart City dengan fokus SATU DATA PERKOTAAN.
Hadir sebagai narasumber diantaranya, M. Irfan Saleh, ST, MPP, Ph.D, Plt. Kepala Pusat Data dan Informasi Perencanaan Pembangunan BAPPENAS, Gensly , Kasubdit Administrasi Perkotaan, Direktorat Waskoban, Ditjen BAK KEMENDAGRI, Bambang Dwi Anggono, Direktur Layanan Aplikasi Informatika Pemerintahan Ditjen Aplikasi Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) – dalam kali ini diwakili oleh Ade Frihadi , Koordinator Infrastruktur dan Interoperabilitas Layanan Aptika Pemerintahan. Selain itu, diundang juga Setiaji – Kepala Diskominfo Jawa Barat, serta dari industri yaitu Edwin Purwandesi, Head of Big Data Platform, Ai, & Cybersecurity, PT. Telkom Indonesia.
Gensly menjelaskan kembali mengenai PP 23 / 2014 serta enam layanan dasar yang harus disediakan Perkotaan di Indonesia.
Selain itu juga menjelaskan kembali beberapa kendala pengelolaan kota cerdas yang belum optimal selama ini.
Gensly juga mengingatkan kembali ruang lingkup smart city Indonesia yang harus mengedepankan layanan dasar serta pendekatan desentralisasi dan kolaborasi.
Berikutnya M. Irfan Saleh dari BAPPENAS menyampaikan berbagai hal terkait Satu Data Indonesia, serta kegiatan utama di tahun 2021.
Dari sisi BAPPENAS juga menjelaskan integrasi sistem pemerintahan digital terkait dengan Satu Data Indonesia.
Pembicara berikutnya, Ade Frihadi dari KOMINFO menjelaskan transformasi SPBE yang secara bertahap menuju tata kelola SPBE yang baik.
Ade menjelaskan keterhubungan antara SDI dan Pusat Data Nasional yang saat ini sedang dikerjakan oleh KOMINFO.
Berikutnya tidak kalah seru pembahasan yang disampaikan oleh Setiaji terkait Satu Data Jawa Barat.
Jawa Barat memiliki strategi dan implementasi yang telah terarah, namun tetap menemukan beberapa kendala, seperti yang disampaikan Setiaji.
Terakhir dari sisi PT TELKOM INDONESIA, Edwin Purwandesi menjelaskan sinergi Telkom Group yang telah dilakukan selama ini.
Serta pentingnya kemampuan pimpinan daerah untuk mendukung satu data sangat penting, demikian sharing pengalaman dari Edwin.
Berikutnya hadir sebagai penanggap dalam diskusi adalah Soegiharto Santoso – ASOSIASI PENGUSAHA TIK NASIONAL (APTIKNAS), Andi Simarmata – IKATAN AHLI PERENCANAAN INDONESIA (IAP) dan Teddy Sukardi – IKATAN KONSULTAN TEKNOLOGI INFORMASI INDONESIA (IKTII), dengan moderator Fanky Christian – Ketua DPD DKI JAKARTA APTIKNAS.
Kesempatan pertama diberikan kepada Teddy Sukardi dari IKTII.
Kesempatan berikutnya diberikan kepada Andi Simarmata dari IAP yang pada saat acara sedang berada di lokasi ibukota negara yang baru, di Penajam.
Dan terakhir adalah Soegiharto Santoso dari APTIKNAS.
Dan kegiatan ini ditutup dari 12.30 WIB setelah moderator menyampaikan kesimpulan. Nantikan kembali acara ITE FORUM – APTIKNASTalk berikutnya.