BISKOM, Jakarta – Sejumlah wartawan yang biasa meliput di lingkungan kerja Mahkamah Agung Republik Indonesia akhirnya sepakat merealisasi rencana pembentukan Forum Wartawan Mahkamah Agung Republik Indonesia atau disingkat FORWAMA. Panitia pembentukan FORWAMA telah mengadakan rapat perdana pada (2/5/2023) di ruang rapat Kantor Redaksi Media Biskom, Kompleks Ruko Ketapang Indah, Jakarta Barat.

Rencana pembentukan FORWAMA ini sebetulnya sudah lama diwacanakan namun baru resmi disampaikan secara langsung kepada Ketua MA RI H.M. Syarifudin oleh Pemimpin Redaksi Media Biskom, Soegiharto Santoso di hadapan para Pejabat Mahkamah Agung pada saat pertemuan Refleksi Kinerja Mahkamah Agung RI Tahun 2022 pada (3/1/2023) melalui Zoom Metting bersama para awak media.

Ketika itu Ketua MA RI, H.M.Syarifudin merespon positif rencana pembentukan FORWAMA dan mempersilahkan wartawan peliput di MA RI membentuk organisasi tersebut.

Sebagai tindaklanjutnya, rapat perdana pembentukan FORWAMA yang dipimpin Ketua Panitia Jimy Endey, telah berhasil menyusun tim perumus. “Tim perumus ini yang akan menyusun Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga organisasi, serta mekanisme pemilihan calon Ketua FORWAMA,” ujar Jimy Endey usai memimpin rapat.

Endey juga menerangkan, tim perumus akan sekaligus menetapkan time line atau jadwal tahapan pendirian badan hukum FORWAMA sampai dengan tahapan pemilihan Ketua dan jajaran pengurus terbentuk.

Rapat perdana pembentukan FORWAMA ini dihadiri para penggagas secara hybrid, 11 wartawan di lokasi rapat dan 5 wartawan lainnya melalui conference call.

Tim perumus yang terbentuk terdiri dari Jimmy Endey, Vincent Suriadinata, Soegiharto Santoso, Heintje Mandagie, Umi Syarifah, dan John.

Tugas utama tim perumus ini, selain menyusun rancangan AD/ART, dan timeline tahapan pelaksanaan pemilihan Ketua Forwama, juga  Syarat Bakal Calon Ketua Forwama dan rancangan mekanisme Pemilihan Ketua Forwama.

Rancangan tersebut paling lambat selesai pada 5 Mei 2023 untuk selanjutnya dibahas bersama Panitia.

“Pada intinya rancangan peraturan organisasi kami susun untuk memastikan FORWAMA tetap independen dan tidak ada intervensi dari pihak lain, termasuk dari pejabat MA RI sekalipun,” ujar Vincent Suriadinata, salah satu anggota tim perumus.

Dia juga menambahkan, setelah seluruh rancangan peraturan dan mekanisme pemilihan calon ketua selesai dibuat, maka panitia akan segera mengumumkan pendaftaran calon Ketua FORWAMA kepada wartawan peliput di MA yang mememuhi syarat dan kriteria yang ditetapkan bersama. (Hoky)