Jakarta, Biskom – Penyelenggaraan Indonesia Science Day (ISD) 2019 , yang berlangsung sejak 25 April 2019 di Gedung Pusat Peragaan Ilmu Pengetahuan Teknologi (PP-Iptek) di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta, pada Minggu (28/4) resmi ditutup.
Direktur PP-IPTEK M. Syachrial Annas selaku penyelenggara pameran, mengumumkan secara keseluruhan pameran berjalan sukses dan pesertanya dapat memenuhi target yang diharapkan.
Dia menekankan pentingnya menumbuhkan kecintaan pada anak tentang sains. Oleh karenanya dalam penyelenggaraan ISD tahun depan Anas meminta para pengajar atau orang tua kembali mengikuti ajang ISD tahunan tersebut.
“ Kami mengucapkan terimakasih atas kunjungan dan partisipasinya di acara ISD 2019, diharapkan pada ISD tahun depan para orang tua kembali mengajak putra-putrinya sehingga dari produk-produk inovasi yang mereka lihat, mereka bisa terinspirasi untuk menjadi kreatif dan mencintai iptek,” kata Annas usai acara penutupan ISD 2019 di Jakarta, Minggu (28/4).
Selain itu Annas menilai penyelenggaraan ISD 2019 terdapat banyak peningkatan dari segi jumlah pengunjung maupun peserta. ” ISD tahun ini ada peningkatan pengunjung dan peserta, tahun 2018 lalu peserta ada 38 dan pada 2019 ada 83 peserta, sedangkan pengunjung ISD 2018 berjumlah 4000 dan di tahun 2019 ini pengunjungnya mencapai 6000, jadi naik dua kali lipat,” katanya.
Annas menambahkan suksesnya ISD 2019 tidak menutup kemungkinan penyelenggaraannya bisa dilakukan ditempat lain atau cabang IPTEK didaerah. “Dilihat dari peningkatan peserta dan pengunjung di ISD 2019 berati tujuannya tercapai. Tinggal kita lihat nanti dampaknya dan tidak menutup kemungkinan ke depannya Indonesia Science Day bisa diadakan di tempat lain yang lebih besar, dan memang kita akan mengarah ke pameran pendidikan yang khusus sains,” terangnya.
Para pengunjung Indonesia Science Day 2019 di Gedung PP-IPTEK, TMII Jakarta bisa mencoba 2 wahana baru, yakni Wahana Inovasi Indonesia dan Wahana Digital World . “Kita punya dua lagi wahana baru. Saya berpikir orang tertarik pada fenomena sains,” kata Annas.
Pada Wahana Inovasi Indonesia, ada berbagai macam fenomena sains, antara lain gaya dan aliran listrik yang dapat disaksikan oleh para pengunjung terutama untuk anak-anak. Selainjutnya, para pengunjung juga dapat melihat fenomena parabolik, demonstrasi roket air dan bom pada Indonesia Science Day 2019.
Pada Wahana Digital World, pengunjung dapat menyaksikan berbagai perkembangan dunia digital termasuk permainan (game) virtual reality, serta bermain dengan kamera. Pada wahana itu. pengunjung dapat duduk di satu tempat, lalu binatang-binatang kutub menghampiri pengunjung itu, namun fenomena itu hanya dapat dilihat melalui lensa kamera. (red)